Jakarta, 13 April 2025 – Dunia seni Indonesia kembali berduka. Titiek Puspa, salah satu legenda musik dan seni peran tanah air, telah menghembuskan napas terakhirnya pada usia 88 tahun. Kabar duka ini disampaikan oleh keluarga melalui pernyataan resmi, menyebutkan bahwa sang seniman multitalenta meninggal dengan tenang setelah beberapa waktu menjalani perawatan kesehatan.
Titiek Puspa, yang memiliki nama asli Sudarwati, bukan hanya penyanyi dan pencipta lagu terkenal, tetapi juga aktris dan penari yang karyanya telah menginspirasi generasi demi generasi. Lagu-lagu seperti Kupu-Kupu Malam, Bing, dan Aci-Aci tetap abadi di hati masyarakat Indonesia. Kontribusinya dalam dunia hiburan selama lebih dari enam dekade membuatnya dijuluki sebagai “Ratu Musik Indonesia”.
Sedyo Rahayu dan Ucapan Selamat Jalan untuk Eyang Titiek Puspa
Kabar meninggalnya Titiek Puspa pun menggema di kalangan seniman muda, salah satunya penyanyi dan aktris Sedyo Rahayu. Melalui unggahan di media sosial, Sedyo menyampaikan duka citanya sekaligus penghormatan mendalam untuk sang legenda.
“Selamat jalan, Eyang Titiek Puspa. Karyamu adalah warisan tak ternilai bagi kami semua. Semoga tenang di sisi-Nya,” tulis Sedyo Rahayu, disertai foto dirinya bersama Titiek Puspa dalam sebuah acara beberapa tahun silam.
Hubungan keduanya terjalin erat, di mana Sedyo kerap menyebut Titiek Puspa sebagai sosok yang menginspirasinya dalam bermusik dan berkesenian. Bahkan, dalam beberapa kesempatan, Sedyo pernah membawakan lagu-lagu Titiek Puspa dengan sentuhan modern, sebagai bentuk penghormatan.
Warisan yang Tak Akan Pernah Pudar
Titiek Puspa meninggalkan jejak yang dalam di industri hiburan Indonesia. Tak hanya sebagai entertainer, ia juga dikenal sebagai sosok yang gigih memperjuangkan hak-hak seniman. Pada masa tuanya, ia masih aktif memberikan motivasi kepada musisi muda untuk terus berkarya dengan hati.
Pemakamannya rencananya akan dilakukan secara tertutup untuk keluarga dan kerabat dekat. Namun, berbagai kalangan, termasuk para seniman, politisi, dan masyarakat umum, telah menyampaikan belasungkawa melalui berbagai platform.
Kepergian Titiek Puspa adalah akhir dari sebuah era, namun karya dan semangatnya akan terus hidup. Seperti yang ditulis Sedyo Rahayu: “Selamat jalan, Eyang. Terima kasih untuk semua lagu, tawa, dan cinta yang kau berikan pada dunia.”
Selamat jalan, Eyang Titiek Puspa. Namamu tetap abadi dalam setiap nada dan cerita seni Indonesia.
Penulis: henricusyp
Sumber: Keluarga Titiek Puspa, Media Sosial Sedyo Rahayu, Arsip Budaya Indonesia